Menampilkan semua entri dengan kategori “Tutorial”




09 November 2013

Jika anda merasa bosan dengan tampilan login screen pada windows 7 anda, anda dapat merubahnya dengan gambar yang anda sukai. Ada dua metode dalam melakukan hal tersebut, baik menggunakan software maupun tidak menggunakan software.

1. Menggunakan Registry Editor
Langkah 1: Klik Windows Start menu dan ketik regedit pada search bar. Atau anda dapat menggunakan shortcut windows logo (pada keyboard) + R, lalu ketik regedit.

Langkah 2: Klik kanan pada HKEY_LOCAL_MACHINE dan pilih Find.

Langkah 3: Carilah OEMBackground, yang berada di Computer\HKEY_LOCAL_MACHINE\ SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\AuthenticationLogonUI\Background. Jika anda tidak menemukannya, maka tambahkan key baru dengan cara klik kanan, new, DWORD valuedengan nama OEMBackground.

Langkah 4: Double klik pada OEMBackground, dan ubah value-nya dari 0 menjadi 1.


Langkah 5: Buka windows explorer C:\Windows\System32\oobe.

Langkah 6: Buatlah folder baru dengan nama info, lalu buka.

Langkah 7: Buat folder baru lagi di dalam folder info dengan nama backgrounds.

Langkah 8: Letakkan gambar yang anda inginkan di dalam folder backgrounds yang telah anda buat tadi lalu ubah namanya menjadi backgroundDefault.jpg (ukurannya harus kurang dari 245KB).


Langkah 9: Restart komputer anda, dan lihatlah perubahannya.

2. Menggunakan Software
Jika anda kurang mengerti dengan metode manual menggunakan registry editor, anda dapat menggunakan software, ini sangatlah lebih mudah dan gampang daripada menggunakan registry editor. Anda dapat menggunakan software Tweak.com's Logon Changer.

Anda tidak perlu meng-instal software tersebut, cukup dengan double klik maka software langsung berjalan dengan tools yang sudah di desain praktis sehingga anda dapat mengganti background login screen Windows 7 anda dengan mudah dan cepat.



Mulai download aplikasinya, dan unzip/extract file-nya. Jalankan programnya dan secara default akan menampilkan background yang sedang anda gunakan sekarang. Untuk merubah tampilan background tersebut cukup klik pada "Change Logon Screen" lalu pilih gambar yang anda inginkan. Klik "Test" untuk melihat tampilan yang telah anda pilih. Jika sudah merasa puas dengan tampilan background anda, maka silahkan tutup program tersebut. Namun jika anda ingin mengembalikannya ke tampilan awal maka anda dapat meng-klik "Revert to Default Logon Screen", maka secara otomatis background akan berubah dengan tampilan original Windows 7.


Original post by: techspot.com
Read more

12 March 2013


Berikut adalah proses editing sederhana terhadap sebuah file video durasi pendek dengan efek hitam putih dengan menggunakan OpenShot. Dengan efek ini, video yang Anda edit akan ditampilkan dalam bentuk hitam putih saja. Untuk semua panduan di tulisan ini, penulis akan menggunakan file video durasi pendek yang penulis unduh sembarang di Youtube. Anda bebas menggunakan file video atau film apapun.

Pertama, jalankan aplikasi OpenShot di Linux Anda (pada Ubuntu di Aplikasi > Suara dan Video > OpenShot Video Editor). Kemudian klik menu bertanda tambah untuk membuat proyek baru atau di File > Proyek Baru. Langkah kedua, sediakan sebuah file video durasi pendek. Import melalui menu File > Import Berkas.

Import File Video

Jika sudah, kemudian klik tab menu Efek di bagian atas, pilih Hitam Putih, lalu arahkan (drag) ke track video Anda. Untuk melihat previewnya, klik menu Play di bawah video. Jika dirasa ada yang kurang silahkan perbaiki. Fitur Real Time Preview sangat berperan pada tahap ini.

Real Time Preview di OpenShot Dengan Efek Hitam Putih

Jika sudah dirasa cukup dan pas, silahkan untuk menyimpan proyek dan mengekspor video tersebut, misal ke format DVD. Lakukan melalui menu File –> Simpan Proyek dan menu File –> Ekspor Video. Anda dapat memilih lokasi penyimpanan (misal pada contoh ini di /home/putu-shinoda), target, profile video, dan kualitas.

Persiapan Eksport Video Hasil Editing di OpenShot Dengan Efek Hitam Putih

Jika sudah, klik tombol Ekspor Video dan biarkan proses ekspor berlangsung. Lamanya bergantung pada durasi video, efek yang diberikan, dan spesifikasi komputer Anda.

Proses Eksport Video Hasil Editing di OpenShot Dengan Efek Hitam Putih

OpenShot akan menyimpan file proyek Anda dengan ekstensi .osp. Misalkan pada contoh ini penulis menyimpan proyek dengan nama belajar1.osp. Untuk file video hasil editan bisa Anda putar dengan aplikasi pemutar video apapun. Di panduan ini penulis menggunakan Totem.

Memutar Video Hasil Editing di OpenShot Menggunakan Totem di Ubuntu 11.04

Berbagai Efek dan Transisi Lainnya di OpenShot

Berikut beberapa efek dan transisi yang dimiliki oleh OpenShot. Tidak semua penulis sajikan di sini, Anda dapat mencoba mengeksplorasinya lebih jauh lagi.
  1. Efek Sephia.
  2. Efek Transisi Kotak Ke Dalam.
  3. Efek Beberapa Transisi Spiral Kecil
  4. Efek Transisi Spiral Kecil
  5. Efek Putar
  6. Efek Distort (Gelombang)
  7. Efek Sobel
  8. Efek Grayscale

Original article by :
http://bisakomputer.com/editing-video-dan-film-di-linux-menggunakan-openshot/

Read more


OpenShot merupakan proyek perangkat lunak open source di bidang multimedia yang dikembangkan oleh Jonathan Thomas dan tim mulai tahun 2008. Perangkat lunak open source ini disediakan untuk berbagai macam distribusi (distro) Linux dan saat ini sudah dipaketkan di setiap repository. Anda juga bisa mengunduh paketnya dan meng-compile sendiri.

Sebagai sebuah aplikasi editing video/film, OpenShot menyuguhkan berbagai fitur. Antara lain :
  1. Mendukung format ekstensi berbagai macam video, audio, dan gambar. Namun untuk ini disarankan pada distro Linux Anda sudah tersedia codec multimedia atau installah terlebih dahulu. OpenShot dapat memberikan fitur ini dengan adanya dukungan dari engine FFMPEG, salah satu pemain lama di dunia linux dan open source untuk multimedia.
  2. Anda pengguna Desktop Environment (DE) Gnome? Jika ya, ketahuilah bahwa OpenShot mendukung proses drag and drop dan terintegrasi dengan Gnome. Bagaimana dengan pemakai DE lainnya, misal XFCE, LXDE, KDE, Eblighment, dan lainnya dalam menjalankan OpenShot? Tidak masalah dalam menggunakan OpenShot.
  3. Tersedia berbagai macam efek dan transisi yang siap digunakan, meliputi efek video dan efek audio. Pembahasan detail beserta capture akan dijabarkan di bawah.
  4. Mendukung real time preview. Ini sangat bermanfaat untuk menampilkan langsung (preview) video/film yang telah Anda berikan efek, transisi, atau editing. Dengan adanya fitur ini, Anda dapat memberikan penilaian sebelum memutuskan apakah video/film/audio/kumpulan gambar yang sedang Anda edit tersebut akan dieksport, disimpan, atau dihapus.
  5. Mendukung multiple track. Hal ini juga sangat bagus untuk melakukan multiple pengeditan, baik audio, video, maupun kumpulan gambar.

Instalasi OpenShot di Ubuntu dan Distro Linux Lainnya

Proses instalasi OpenShot dapat dilakukan dengan mudah. Misalkan pada distro Ubuntu dan turunannya, Anda dapat menggunakan PPA, Synaptic, atau Software Center. Kasus pada panduan ini di Ubuntu 11.04. Anda dapat melakukan proses instalasi melalui perintah di terminal atau secara GUI (Graffic User Interface). Sediakan koneksi internet untuk hal ini.

Jika Anda menggunakan perintah di terminal, terlebih dahulu loginlah sebagai super user (root) dengan mengetikkan sudo su, kemudian masukkan password root Anda.


Kemudian ketikkan perintah berikut satu per satu:

Jika ingin secara GUI (yang menurut sebagian orang lebih user friendly), silahkan mengklik Software Center atau Synaptic (buka salah satu saja), kemudian ketikkan OpenShot. Centangi, lalu klik untuk Apply atau Pasang, dan biarkan proses instalasi berjalan hingga selesai. Pada versi terbaru seharusnya tidak perlu penambahan ke PPA lagi.


Bagaimana dengan di distro lainnya? Gunakanlah repository masing – masing distro (misalkan Fedora dan turunannya melalui Yumex atau perintah yum, SUSE/Open SUSE dan turunannya melalui YAST atau perintah zypper, dan lainnya) atau unduh file paket OpenShot (http://www.openshot.org/download/) dan compile sendiri dengan memenuhi dependencies (ketergantungan) yang diminta.

Bagaimana jika Anda tidak memiliki koneksi internet untuk melakukan instalasi? Jangan menyerah, Anda bisa melakukan secara offline. Gunakan repository yang dibundel dalam kepingan DVD maupun USB flashdisk/HD external. Untuk pengguna Ubuntu dan Blankon, Anda dapat mengunduhnya secara legal dan cuma – cuma di :

http://kambing.ui.ac.id/iso/ubuntu-repository/
http://arsip.blankonlinux.or.id/dvdrepo/rote/

Jika terkendala dengan koneksi internet, Anda bisa menghubungi penulis untuk memesannya secara online atau cobalah ke berbagai penjual Linux di internet.


Original Article by :
http://bisakomputer.com/editing-video-dan-film-di-linux-menggunakan-openshot/
Read more

06 March 2013



Dulu sebelum zaman secanggih saat ini, foto masih menggunakan roll film (klise). Nah sekarang bagaimana sih cara mengubahnya ke foto berwarna. Namun bagaimana jika kita ingin mengubah klise tersebut ke dalam bentuk file image yang dapat disimpan di harddisk? Berikut adalah caranya.

1. Buka Program Photoshop anda. Scan Klise yang akan kita edit, disini anda bisa menggunakan scanner pada umumnya yang menggunakan 48 bits color mode. Masukkan hasil scan ke photoshop. (pastikan anda sudah memasang scanner dengan benar dan menginstal driver scanner).
Caranya: Pada menu utama Photoshop Klik File >> Import >> Pilih Jenis Scanner Anda


Hasil scan negative film

2. Pada menu utama Klik Image >> Adjustment >> Invert


Hasil invert negative

3. Koreksi warna, Klik Image >> Adjustment >> Level



Ubah channel-nya ke Red



Kemudian ubah input level-nya



Jangan di OK dulu tapi langsung ubah channel ke Green dan ubah input level-nya



Ubah lagi ke channel blue dan ubah lagi input level-nya



Anda dapat kembali ke Channel RGB, anda bisa mengatur shadownya (gelap terang gambar), setelah itu klik OK



Hasilnya :


Untuk hasil yang lebih maksimal kita dapat mengolah lagi gambar tersebut.


4. Langkah terakhir yaitu menaikkan contrast dari gambar, Klik Image >> Adjustment >> Curves.. Kemudian atur kurva menjadi seperti huruf "S" sederhana.




Klik Ok dan lihat hasilnya, kurang lebih seperti ini.


Sekian, dan semoga bermanfaat [DM]
Read more

05 March 2013

FFSJ: The Fastest File Splitter and Joiner merupakan gabungan dari dua program utama yaitu, File Splitter and File Joiner. File Splitter memungkinkan anda untuk membagi file besar menjadi potongan-potongan kecil yang mudah untuk dikirim dan disimpan, sedangkan File Joiner memungkinkan anda untuk menggabungkan file-file kecil yang telah dipisahkan menjadi utuh kembali.

Fitur-Fitur

  • Sangat cepat: FFSJ dapat mengoptimalkan disk-cache dan penggunaan memori, ini membuat FFSJ 3-5 kali lebih cepat dari HJ-Split, WinSplit, MasterSplitter baik dalam membagi file maupun menyatukan file. Tentu saja, hal ini jauh lebih cepat daripada program kompresi.
  • Sederhana: FFSJ bekerja dengan baik pada semua platform Windows. FFSJ-Lite tidak membutuhkan persyaratan instalasi atau DLL rumit. FFSJ-Standar hanya memiliki satu paket instalasi sederhana untuk mengintegrasikan FFSJ ke dalam menu konteks shell.
  • Kecil: Kedua FFSJ-Lite dan FFSJ-Standard edtions cukup kecil untuk dimuat pada floppy disk.
  • Mudah digunakan: FFSJ memiliki antarmuka yang mudah digunakan, dapat digunakan untuk membagi file apapun. FFSJ-standar juga dapat membuat shell menu konteks untuk melakukan pemecahan dan bergabung dengan tugas-tugas langsung dari Windows Explorer.
  • Mudah diintegrasikan: Sejak v3.0, FFSJ menerbitkan baris perintah interface. Pengguna dapat membagi / menggabung beberapa file menggunakan file. BAT. Pengembang dapat menulis antarmuka sendiri (dalam bahasa apapun) untuk melakukan tugas-tugas pemisahan / penggabungan dari aplikasi mereka.
  • Aman: FFSJ menggunakan algoritma enkripsi lanjutan untuk membuat data Anda lebih aman dari akses tanpa izin. Sejak v2.9, MD5 checksum algoritma juga telah terintegrasi untuk memverifikasi integritas data.
  • Kompatibel: FFSJ dapat bergabung bagian diproduksi oleh HJ-Split.
  • Gratis dan Aman: FFSJ-Lite dan FFSJ-Standar bebas dan bersih, kedua edisi tidak mengandung bentuk adwares, spywares, virus, trojan dan backdoors.

FFSJ-Lite vs FFSJ-Standard

FFSJ-Lite hanya satu. File EXE, tidak perlu diinstal, Anda langsung dapat menjalankan FFSJ dengan mengklik dua kali FFSJ.exe.
FFSJ-Standard = FFSJ-Lite + Shell Context Menu Plug-in. Untuk Windows 2000/XP/Vista, Anda harus login sebagai administrator untuk menginstal FFSJ-Standard. Setelah instalasi, Anda dapat memulai FFSJ dari Shell Context Menu:


Cara Membagi File

1. Klik tab "Splitting"


2. Pilih/masukkan "Source File". Ada beberapa cara untuk memilih/memasukkan "Source File"
  • Pilih file dengan menekan tombol Open.
  • Drag/geser file ke tab "Splitting".
  • Ketik langsung lokasi file.
  • Jika anda telah meng-instal FFSJ-standard, anda bisa langsung klik kanan pada file tersebut dan pilih "Split".
3. Atur pengaturan parameter sesuai dengan keinginan anda: mengubah direktori keluaran (Output directory), jumlah file yang akan dibagi (Split into), mengubah batas file yang akan dibagi (Split after every), dll.

4. Tekan tombol "Split", masukkan sandi/password jika anda ingin mengunci/meng-encrypt file tersebut, dan tunggu hingga proses pembagian selesai. Setelah itu anda akan melihat pesan :


5. Selesai.

Cara Menggabungkan File

Semua file yang akan digabungkan harus mempunyai nama yang sama, kecuali ekstensinya (.001, .002, .__a, .__b, dll.). Menggabungkan file sama dengan mengembalikan file asli (yang telah dibagi).

1. Pilih tab "Joining":


2. Pilih bagian pertama dari file yang akan digabungkan (.001 or .__a file). Ada beberapa cara untuk memilih/memasukkan bagian file pertama:
  • Pilih file dengan menekan tombol Open.
  • Drag/geser file ke tab "JoiningSplitting".
  • Ketik langsung lokasi file.
  • Jika anda telah meng-instal FFSJ-standard, anda bisa langsung klik kanan pada file tersebut dan pilih "Join".
3. Cek urutan dari file yang akan digabungkan.


4. Atur pengaturan parameter sesuai dengan keinginan anda: mengubah direktori keluaran (Output directory), menentukan bagian-bagian file jika berada dilokasi yang berbeda, dll.

5. Tekan tombol "Join", masukkan sandi/password jika anda ingin mengunci/meng-encrypt file tersebut, dan tunggu hingga proses pembagian selesai. Setelah itu anda akan melihat pesan :


6. Selesai.


Klik disini untuk download aplikasi-nya
Read more

20 February 2013



Mungkin anda pernah menemukan sebuah situs atau website yang tulisannya tidak dapat di blok atau di-copy. Hal itu terjadi karena halaman tersebut diproteksi dengan menggunakan Javascript. Namun hal itu dapat kita atasi dengan mematikan javascript yang ada di halaman tersebut melalui browsernya.

Berikut ini cara mendisable / menonaktifkan / mematikan javascript untuk browser Google Chrome dan Mozilla Firefox.

1. Google Chrome (Versi 24.0.1312.52 m)
  • Klik pada menu setting (logo tool di sebelah kanan halaman)
  • Kemudian klik menu Setelan
  • Klik menu Tampilkan setelan lanjutan...
  • Pada Menu Privasi, klik Setelan konten...


  • Pada menu Javascript, pilih Jangan izinkan situs apa pun menjalankan JavaScript, lalu klik Oke.
  • Setelah Javacript dimatikan,  "Refresh"  kembali halaman web atau blog yang diproteksi tadi.

2. Mozilla Firefox
  • Klik tulisan firefox yang terletak di sudut kanan atas browser versi terbaru, lalu pilih menu Options atau klik menu Tools kemudian pilih Options pada browser versi lama.

  • Klik tab Contents, lalu hilangkan tanda centang (klik) pada pilihan Enable Javascript dan klik Ok.
  • "Refresh"  kembali halaman web atau blog yang diproteksi tadi.
Semoga bermanfaat
Read more